Author Pernah dengar istilah Bipolar? Beberapa waktu lalu bahkan ada seorang selebritis tanah air yang divonis menderita gangguan Bipolar. Lalu apa sebenarnya Gangguan Bipolar itu? Mari kita bahas sedikit tentang Apa Itu Bipolar, gejala dan penyebabnya.
Bipolar adalah gangguan mental yang menyerang kondisi psikis seseorang yang ditandai dengan perubahan suasana hati yang sangat ekstrim berupa mania dan depresi. Suasana hati penderitanya dapat berganti secara tiba-tiba antara dua kutub (bipolar) yang berlawanan yaitu kebahagiaan (mania) dan kesedihan (depresi) yang berlebihan tanpa pola atau waktu yang pasti.
Setelah mengetahui apa itu Bipolar, mari lanjutkan ke penyebab gangguan Bipolar itu. Secara pasti penyebab Bipolar belum dapat dipastikan, namun dari dugaan sementara kelainan pada zat pengantar sinyal di otak turut menjadi andil dari kelainan Bipolar ini.
Faktor penyebab lain yang punya peran penting dari gangguan Bipolar adalah karena stress. Banyak kasus penderita Bipolar terjadi pada penderita yang mengalami tekanan dalam hidupnya. Selain itu penyebab lain yang masih mungkin menjadi penyebabnya adalah gaya hidup tidak sehat seperti kecanduan minum minuman keras dan penggunaan obat terlarang.
Gejala gangguan Bipolar
- Fase bahagia (mania) ditandai dengan kenaikan suasana hati secara signifikan yang menyebabkan penderita Bipolar akan merasa sangat bahagia dan penuh semangat. Dalam fase mania ini ada keuntungan yang didapat yaitu rasa bahagia namun dibalik itu penderita Bipolar juga jadi memiliki ego yang tinggi sehingga kadang mereka akan merasa sangat bangga dengan dirinya sendiri, merasa benar sendiri dan mudah sekali tersinggung.
- Fase sedih (depresi) ditandai dengan penurunan suasana hati secara signifikan yang menyebabkan penderita Bipolar merasa sangat sedih, cemas, susah tidur, merasa bersalah dan yang paling parah adalah merasa putus asa. Resiko kematian pun mengancam penderita Bipolar yang sudah merasa putus asa karena mereka cenderung mengambil jalan pintas untuk keluar dari rasa putus asa yang dideritanya.
Gejala gangguan Bipolar terkadang pada beberapa penderita datang dan pergi dengan periode tertentu yang masih bisa di prediksi. Namun pada kasus yang lebih parah perubahan fase dari bahagia ke sedih atau sebaliknya bisa terjadi tanpa periode tertentu dan bisa berlangsung sangat cepat.
Pengobatan gangguan Biolar hingga saat ini hanya sebatas untuk menurunkan frekuensi terjadinya perubahan dari fase bahagia ke sedih atau sebaliknya sehingga lebih terkontrol dan penderita Bipolar tetap bisa berbaur dengan lingkungan. Pengobatan yang digunakan biasanya berupa pemberian obat-obatan dan terapi psikologis.
Itulah sedikit penjelasan singkat tentang gangguan Bipolar, artikel ini disusun dengan mengambil dari beberapa sumber secara acak. Jika ada kesalahan mohon untuk dikoreksi dengan meninggalkan komentar di artikel ini.