Author Banyak pendapat tentang telur, ada yang mengatakan telur tidak sehat, ada yang memiliki pendapat putih telurnya saja yang menyehatkan, ada yang meyakini kuning telurnya saja yang menyehatkan, dan banyak pula makan telur utuh itu menyehatkan.
Telur memiliki kandungan nutrisi yang lengkap, seperti vitamin A, D, E, ribovlafin, asam folat, vitamin B6, vitamin B12, zat besi, kalium, kalsium, fosfor dan sumber protein yang sangat tinggi. Sebutir telur rebus mengandung nutrisi sbb : Vitamin A : 6% dari kebutuhan harian yang disarankan, asam folat: 5%, Vitamin B5 : 7%, Vitamin B12 : 9%, Vitamin B2 : 15%, Fosfor: 9%, dan Selenium : 22%.
Makan telur ternyata memiliki banyak khasiat, antara lain meningkatkan energi, meningkatkan kolesterol baik atau HDL, mengandung kholin yang baik untuk fungsi otak, mengandung Lutein dan Zeaxanthin yang baik untuk kesehatan mata, dan sebagainya.
Berikut adalah beberapa manfaat makan telur bagi kesehatan :
1. Meningkatkan kekebalan tubuh
Telur mengandung selenium, suatu antioksian, yang berperan penting dalam membantu meningkatkan kekebalan tubuh. Makan telur setiap hari dapat membantu anda melawan virus dan infeksi.
Selain itu, selenium juga daat membantu fungsi tiroid, yang memungkinkan untuk menghasilkan hormon secara efektif.
2. Membantu mengatur kolesterol
Banyak orang menghindari makan telur karena akan meningkatkan kolesterolnya. Padahal, meski telur mengandung kolesterol, tetapi kandungan lemak jenuhnya sedikit sehingga sehat dikonsumsi. Telur juga diyakini dapat meningkatkan level HDL atau kolesterol baik di dalam tubuh.
Jadi, telur mengandung lemak 'baik' yang dapat membantu dalam menghilangkan kolesterol jahat dari tubuh. Oleh karena itu, makan sebutir telur setiap hari dapat menjaga jantung tetap sehat.
Kandungan kolin dalam telur juga dapat membantu mengurangi peradangan yang mengarah ke penyakit jantung.
3. Memperkuat gigi dan tulang
Kuning telur merupakan salah satu sumber alami yang baik dari vitamin D. Oleh karena itu, makan telur dapat membantu meningkatkan penyerapan kalsium, sehingga sangat baik dalam membangun, memperkuat dan menjaga kesehatan gigi dan tulang.
Telur juga kaya akan sulfur, yang sangat penting dalam proses menciptakan kolagen. Seperti diketahui, tulang terdiri dari 65% mineralised kolagen yang memberikan tulang infrastruktur yang kokoh dan 35% matriks kolagen berbentuk seperti protein saling silang, mirip dengan sarang lebah. Matriks kolagen terbuat dari nutrisi dan mineral yang memberikan fleksibilitas untuk tulang sehingga mereka dapat menahan benturan.
4. Membantu meningkatkan energi
Telur kaya akan protein dan nutrisi termasuk thiamin, riboflavin, folat, B12 dan B6, vitamin B yang penting untuk produksi energi. Karena tidak menyebabkan lonjakan gula darah dan insulin, protein dalam telur merupakan sumber energi yang stabil dan berkelanjutan.
Telur kaya akan leucine, suatu asam amino esensial yang dapat membantu tubuh dalam menggunakan energi dan memulihkan otot-otot setelah olahraga.
Cobalah untuk makan sebutir telur rebus utuh ketika anda membutuhkan pasokan energi secara cepat.
5. Mencegah kebutaan
Kuning telur mengandung dua senyawa penting yang disebut lutein dan zeaxanthin, seperti yang terdapat dalam bayam dan sayuran berdaun hijau lainnya. Kedua senyawa tersebut dapat membantu mencegah kebutaan dan menurunnya penglihatan karena faktor usia atau age-related macular degeneration (AMD), suatu penyebab paling umum kebutaan di kalangan orang tua.
Selain itu, telur mengandung protein yang jika dikonsumsi secara rutin dapat mencegah penyakit yang berhubungan dengan mata, misalnya katarak, dan kuning telurnya dapat mencegah penipisan makula.
6. Meningkatkan kesehatan otak
Telur kaya akan kandungan kolin, suatu anggota vitamin B, yang sangat membantu untuk menjaga kesehatan otak. Ketika tubuh kekurangan kolin, hal ini akan menyebabkan beberapa masalah yang berhubungan dengan neuro.
Kolin merupakan nutrisi penting yang berguna untuk membangun membran sel dan juga memproduksi molekul pengirim sinyal dalam otak.
Makan sebutir telur dapat menyuplai lebih dari 100 mg kolin. Ketika makan telur, otak menggunakan kolin untuk membuat asetilkolin, sebuah neurotransmitter yang mungkin penting untuk menjaga memori dan komunikasi di antara sel-sel otak.
7. Membantu mengurangi stres
Telur mengandung 2 asam amino yang memiliki sifat antioksidan yang kuat, yaitu tyrosine dan tryptophan, yang dapat membantu mengatur level serotonin di otak dan dengan demikian akan membantu dalam mengurangi stres.
Telur juga megandung selenium, yang membantu mengurangi stress oksidatif.