Author Sakit kepala saat sore pada dasarnya sama seperti sakit kepala pada umumnya. Hanya saja yang membedakan adalah waktunya. Sakit kepala saat sore biasanya dipicu oleh aktivitas seharian, seperti bekerja di kantor atau belajar di sekolah.
Jangan khawatir, sakit kepala ini biasanya gak menyebabkan perkara serius dan biasanya akan sembuh dengan sendirinya saat malam. Meski begitu, pada kasus tertentu sakit yang berlebih bisa jadi adalah gejala dari penyakit yang lebih serius. Dilansir dari Healthline, berikut penjelasannya.
1. Sakit kepala tipe ketegangan
Salah satu penyebab sakit kepala saat sore adalah sakit kepala tipe ketegangan. Sakit kepala ini adalah sakit kepala yang biasa dialami. Dilansir dari American Migrain Foundation, 75 persen orang dewasa mengalaminya dari waktu ke waktu.
Sementara, 3 persen dari mereka sering mengalaminya. Selain itu, wanita lebih rentan dua kali lipat daripada pria.
Adapun, gejalanya adalah sakit yang menekan hampir di seluruh kepala. Seringnya, akan disertai rasa gak nyaman di belakang leher. Pemicunya sendiri adalah stres dan bisa diredakan dengan latihan pernapasan atau olahraga.
2. Sakit kepala cluster
Sakit kepala cluster adalah sakit kepala yang langka. Dilansir dari UpToDate, kurang dari satu persen orang yang mengalaminya. Sakit kepala yang intensif menyebabkan sakit yang ekstrem, mulai dari mata hingga sebelah kepala.
Sakit ini berdatangan layaknya serangan ombak atau disebut cluster. Setiap cluster berlangsung mulai dari beberapa minggu hingga beberapa bulan.
Sakit kepala ini umumnya diikuti oleh gejala lain, seperti mata merah sebelah, mendadak pilek, wajah berkeringat, dan kulit pucat. Sayangnya, penyebab penyakit ini belum diketahui. Ada kemungkinan disebabkan efek samping dari obat penyakit jantung.
3. Tekanan rongga kepala spontan
Sakit kepala sore hari juga bisa disebabkan oleh tekanan rongga kepala spontan (SIH) atau disebut juga sakit kepala tekanan rendah. Sakit kepala ini lebih sering dialami wanita daripada pria. Sakit kepala ini juga sering menjangkiti seorang yang telah divonis memiliki jaringan ikat lemah otak.
Rasa sakitnya biasanya menjalar hingga ke leher. Akan semakin sakit apabila kamu mengalami bersin, batuk, olahraga, membungkuk, atau berhubungan seksual. Sakit kepala ini biasanya diikuti oleh gejala lain, seperti sensitif terhadap cahaya, mual, telinga berdenging, pusing, sakit punggung hingga dada dan penglihatan ganda.
4. Sakit kepala karena adanya tumor otak
Jika terasa sakit yang gak berkesudahan, ada kemungkinan penyebabnya adalah tumor di otak. Sakit kepala ini bisa menyerang kapan saja, otomatis juga bisa terjadi saat sore.
Adapun, gejala sakit ini disertai mual, muntah, kejang, pandangan buram, masalah pendengaran, sulit bicara, dan lengan mati rasa. Jika sudah begini, mau gak mau harus pergi ke dokter untuk mendapatkan penanganan serius.
5. Gaya hidup yang kurang sehat
Dilansir dari Hello Sehat, salah satu penyebab sakit kepala di sore hari karena gaya hidup yang kurang sehat, seperti dehidrasi; stres karena pekerjaan; terlalu lama terpapar di bawah sinar matahari; terlalu banyak mengonsumsi kafein dan kurang istirahat.
Jika kamu merasakannya, alangkah lebih baik kamu berkonsultasi pada dokter. Dokter akan mendiagnosis dan melakukan penanganan terbaik agar sakit yang sama gak lagi datang.